Musafir Ilmu
Aku berjalan perlahan melewati dataran tandus ini
Sendiri, berteman sepi dan sunyi
Hamparan padang pasir yang gersang
Panas terik yang berarang
Tiada mampu membuat hati ini karam
Langkah kupercepat lajunya
Berharap ada sedikit titik pelepas dahaga
Meski seringkali kutemui fatamorgana
Namun itulah yang membuat semangatku membara
Tertatih, tertatih, dan terus tertatih
Peluh mulai menggerayangi tubuh ini
Panas mentari tak mampu dihalau lagi
Gersang terus saja menghiasi penglihatan
Rasanya tak sanggup lagi bertahan
Diujung pencarian kutemukan keajaiban
Membawaku pada secercah cahaya pelepas dahaga
Sejuk terasa didada
Peluh kian sirna menjauh
Semangat mencari mulai berkobar kembali
Senyum merekah di padang mengering
Siap memulai kembali pencarian yang berarti
Tidak ada komentar:
Posting Komentar